golongan bangsa berdasarkan ciri² fisik dan garis keturunan tersebut?
PPKn
fikriarmandmaulana
Pertanyaan
golongan bangsa berdasarkan ciri² fisik dan garis keturunan tersebut?
1 Jawaban
-
1. Jawaban Anggitbellaa
Diferensiasi Ras
Ras (KBBI: 2001) adalah suatu kelompok manusia yang memiliki ciri-ciri fisik bawaan yang sama. Diferensiasi ras berarti mengelompokkan masyarakat berdasarkan ciri-ciri fisiknya bukan budayanya. Misalkan, bentuk muka, bentuk hidung, warna kulit, dan warna rambut. Pada dasarnya ciri fisik manusia dikelompokkan atas tiga golongan yaitu ciri fenotipe, ciri filogenetik, dan ciri getif.
Ciri fenotipe merupakan ciri-ciri yang tampak. Ciri fenotipe terdiri atas ciri kualitatif dan kuantitatif. Ciri kualitatif antara lain warna kulit, warna rambut, bentuk mata, bentuk hidung, bentuk dagu, dan bentuk bibir. Sementara itu, ciri kuantitatif antara lain tinggi badan, gerak badan, dan ukuran bentuk kepala.
Ciri filogenetik, yaitu hubungan asal usul antara ras-ras dan perkembangan. Sedangkan ciri getif yaitu ciri yang didasarkan pada keturunan darah. Menurut A.L. Kroeber (sebagaimana dikutip Arif Rohman: 2003), ras di dunia diklasifikasikan menjadi lima kelompok ras yaitu:
1) Australoid, yaitu penduduk asli Australia (Aborigin).
2) Mongoloid, yaitu penduduk asli wilayah Asia dan Amerika, meliputi:
a)Asiatic Mongoloid (Asia Utara, Asia Tengah, dan Asia Timur);
b) Malayan Mongoloid Asia Tenggara, Indonesia, Malaysia, Filipina, dan penduduk asli Taiwan);
c) American Mongoloid (penduduk asli Amerika).
3) Kaukasoid, yaitu penduduk asli wilayah Eropa, sebagian Afrika, dan Asia, antara lain:
a) Nordic (Eropa Utara, sekitar Laut Baltik);
b) Alpine (Eropa Tengah dan Eropa Timur);
c) Mediteranian (sekitar Laut Tengah, Afrika Utara, Armenia, Arab, dan Iran);
d) Indic (Pakistan, India, Bangladesh, dan Sri Lanka).
4) Negroid, yaitu penduduk asli wilayah Afrika dan sebagian Asia, antara lain:
a) African Negroid (Benua Afrika);
b) Negrito (Afrika Tengah, Semenanjung Malaya yang dikenal orang Semang, Filipina);
c) Melanesian (Irian dan Melanesia).
5) Ras-ras khusus, yaitu ras yang tidak dapat diklasifikasikan dalam keempat ras pokok, antara lain:
a) Bushman (Penduduk di daerah Gurun Kalahari, Afrika Selatan);
b) Veddoid (Penduduk di daerah pedalaman Sri Lanka dan Sulawesi Selatan);
c) Polynesian (Kepulauan Mikronesia dan Polynesia); serta
d) Ainu (Penduduk di daerah Pulau Karafuto dan Hokkaido, Jepang).
Sedangkan Ralph Linton, beliau mengklasifikasikan tiga ras utama dunia yaitu Mongoloid, Kaukasoid, dan Negroid. Mongoloid dengan ciri-ciri kulit sawo matang, rambut lurus, bulu badan sedikit, mata sipit (terutama Asia Mongoloid). Ras Mongoloid dibagi menjadi dua, yaitu Mongoloid Asia dan Indian. Mongoloid Asia terdiri atas subras Tionghoa (terdiri atas Jepang, Taiwan, dan Vietnam) serta subras Melayu. Subras Melayu terdiri atas Malaysia, Indonesia, dan Filipina. Mongoloid Indian terdiri atas orang-orang Indian di Amerika.
Kaukasoid memiliki ciri-ciri fisik hidung mancung, kulit putih, rambut pirang sampai cokelat kehitam-hitaman, dan kelopak mata lurus. Ras ini terdiri atas subras Nordic, Alpin, Mediteran, Armenoid, dan India.
Sedangkan Negroid, dengan ciri fisik rambut keriting, kulit hitam, bibir tebal, dan kelopak mata lurus. Ras ini dibagi menjadi subras Negrito, Nilitz, Negara Rimba, Negro Oseanis, dan Hotentot-Boysesman. Lantas, bagaimana dengan negara kita yang terkenal dengan keragaman suku bangsanya? Ras-ras apa sajakah yang ada di Indonesia?
Pada dasarnya, Indonesia didiami oleh bermacam-macam subras sebagai berikut.
1) Negrito, yaitu suku bangsa Semang di Semenanjung Malaya dan sekitarnya.
2) Veddoid, yaitu suku Sakai di Riau, Kubu di Sumatra Selatan, Toala dan Tomuna di Sulawesi.
3) Neo-Melanosoid, yaitu penduduk Kepulauan Kei dan Aru.
4) Melayu yang terdiri atas:
a) Melayu tua (Proto Melayu), yaitu orang Batak, Toraja, dan Dayak.
b) Melayu Muda (Deutro Melayu), yaitu orang Aceh, Minang, Bugis/Makassar, Jawa, Sunda, dan sebagainya.