Geografi

Pertanyaan

sebutkan 5 faktor yang berpengaruh terhadap besar kecilnya curah hujan

1 Jawaban

  • 1. Faktor Garis Lintang
    Faktor utama yang paling mempengaruhi curah hujan suatu tempat adalah letak tempat tersebut dari garis katulistiwa. Semakin dekat suatu tempat dengan garis katulistiwa (derajat lintangnya semakin rendah), maka akan semakin besar curah hujan yang diterima tempat tersebut. Begitupun sebaliknya, semakin jauh suatu tempat dari garis katulistiwa (derajat lintangnya semakin tinggi), maka akan semakin kecil pula curah hujan yang diterimanya.
    Pengaruh garis lintang terhadap curah hujan dapat terjadi karena suhu udara yang terdapat pada daerah dengan derajat lintang rendah cukup tinggi sehingga memungkinkan terjadinya penguapan yang tinggi pula. Air yang menjadi uap air karena penguapan yang tinggi inilah yang kemudian mengalami kondensasi dan menjadi hujan melalui siklus hidrologi.

    Pengaruh garis lintang terhadap curah hujan dapat kita lihat dari betapa seringnya hujan terjadi di Indonesia dibandingkan hujan yang terjadi di kutub.

    2. Faktor Tinggi Tempat
    Selain posisi terhadap garis lintang, tinggi suatu tempat dari permukaan air laut juga menjadi faktor yang mempengaruhi curah hujan. Semakin tinggi suatu tempat maka semakin rendah curah hujan yang diterima tempat tersebut, begitu sebaliknya. Pengaruh tinggi tempat terhadap curah hujan dapat terjadi karena umumnya semakin tinggi suatu tempat maka akan semakin rendah pula suhu udara di tempat tersebut.

    3. Jarak Tempat dari Laut
    Laut sebagai sumber penguapan air terbesar dimuka bumi juga berpengaruh terhadap curah hujan. Semakin dekat suatu tempat dengan laut maka akan semakin besar pula curah hujan tempat tersebut, begitupun sebaliknya. Jarak suatu tempat yang terlalu jauh dengan laut akan menjadikan uap air yang terkondensasi (awan) akan mencair menjadi hujan sebelum mencapai tempat tersebut.


    4. Arah Angin
    Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa arah angin juga menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi curah hujan. Angin adalah media yang membawa awan untuk mencapai tempat tertentu. jika suatu daerah jarang dilalui angin, maka akan semakin jarang pula daerah tersebut menerima guyuran air hujan. Pengaruh angin terhadap curah hujan dapat kita lihat pada ekosistem gurun di Nusa Tenggara Timur.

    5. Deretan Pegunungan
    Pegunungan yang berderet menjulang di suatu wilayah sangat mempengaruhi curah hujan di sekitar wilayah tersebut. Deretan gunung adalah pembatas bagi awan untuk dapat mencapai daerah di balik gunung (daerah bayangan hujan). Jika menemui deretan gunung, awan akan terus naik ke atas dan terakumulasi sebelum berhasil melewati gunung. Akumulasi ini kemudian menghasilkan hujan.

    6. Perbedaan Suhu Daratan dan Lautan
    Perbedaan suhu antara darat dan laut juga menjadi faktor yang mempengaruhi curah hujan. Jika suhu daratan lebih tinggi dari suhu laut, maka hujan akan lebih sering terjadi di laut, sementara jika suhu laut lebih tinggi dari suhu darat, maka hujan akan lebih sering terjadi di daratan.

    7. Luas Daratan
    Keringnya tanah di daerah gurun Sahara, gurun Gobi, dan gurun-gurun lain di dunia tidak lepas dari pengaruh luas daratan. Jika daratan semakin luas, maka curah hujan yang diterima wilayah tersebut akan semakin kecil, begitu juga sebaliknya. Pengaruh ini terjadi karena semakin luas daratan maka titik tengah daratan tersebut juga letaknya pasti akan semakin jauh dari laut.

Pertanyaan Lainnya